Manchester City, salah satu klub terbesar Premier League, dikabarkan menemui kegagalan dalam upaya memboyong Rodrygo dari Real Madrid. Pemain asal Brasil ini menjadi salah satu pilar penting El Real, terutama setelah memberikan kontribusi besar pada musim 2023/2024. Dengan torehan 18 gol dan sembilan assist dalam satu musim, Rodrygo berhasil membawa Madrid meraih gelar Liga Champions dan La Liga.
Kehebatan Rodrygo terlihat jelas saat ia mampu menutup absennya Vinicius Jr yang cedera di awal musim. Ia juga membantu Madrid mengatasi dampak penurunan performa Jude Bellingham. Meskipun Real Madrid telah mendatangkan Kylian Mbappé dari PSG, Rodrygo tetap menjadi bagian penting dari skuat Los Blancos. Namun, di balik kesuksesannya, muncul isu ketidakpuasan Rodrygo yang merasa kurang dihargai dibandingkan Vinicius dan Bellingham.
Manchester City Gagal Membujuk Rodrygo
Melihat adanya peluang, Manchester City dikabarkan mencoba memanfaatkan situasi tersebut. Menurut laporan Relevo, City memberikan tawaran kontrak yang sangat menggiurkan untuk menggoda Rodrygo pindah ke Inggris. Namun, usaha mereka tidak membuahkan hasil.
Rodrygo memilih bertahan di Real Madrid karena komitmennya pada klub dan kepercayaan Los Blancos terhadapnya sebagai pemain kunci. Madrid sendiri tidak memiliki rencana untuk melepas pemain 22 tahun ini, mengingat perannya yang sangat vital di lini serang mereka. Dengan tekad yang kuat untuk bertahan, Rodrygo membuktikan loyalitasnya terhadap klub yang telah membesarkan namanya di pentas sepak bola dunia.
| Baca juga: Penjaga Gawang Andalan Everton & Timnas Inggris
Bagi Real Madrid, mempertahankan Rodrygo adalah langkah strategis untuk menjaga stabilitas dan kualitas tim, terutama di lini serang. Dalam usia yang masih muda, ia memiliki potensi besar untuk terus berkembang dan menjadi bagian dari generasi emas Madrid. Sementara itu, bagi Manchester City, kegagalan ini menunjukkan bahwa uang dan kontrak besar tidak selalu cukup untuk menarik pemain yang sudah merasa nyaman dan dihargai di klubnya.
Rodrygo menjadi contoh inspiratif bahwa karier tidak hanya soal materi, tetapi juga tentang visi dan komitmen jangka panjang terhadap tim.
