Pada 3 Februari 2025 Derby Milan yang digelar di Giuseppe Meazza berakhir dengan hasil imbang 1-1, meskipun AC Milan sempat unggul lebih dulu. Laga yang penuh tensi tinggi ini mempertemukan dua klub besar kota Milan. AC Milan dan Inter Milan, yang saling berusaha meraih tiga poin untuk memperbaiki posisi mereka di klasemen Serie A.

Babak Pertama: AC Milan Unggul Duluan

Pertandingan dimulai dengan tempo tinggi, di mana kedua tim langsung tampil ofensif. AC Milan yang bermain di kandang, langsung memberikan tekanan kepada Inter Milan. Sejak menit pertama, Rossoneri berusaha menguasai permainan dan membuka peluang melalui serangan sayap, terutama dari pemain seperti Rafael Leao dan Theo Hernández.

Keunggulan AC Milan akhirnya tercipta pada menit ke-45. Umpan panjang dari theo berhasil diterima dengan baik oleh Tinjani Reijnders, yang kemudian menggiring bola ke dalam kotak penalti dan melepaskan tembakan terarah. Bola berhasil menembus pertahanan Inter dan merobek jala gawang yang dijaga oleh André Onana. Gol tersebut membuat AC Milan unggul 1-0, dan stadion pun bergemuruh merayakan keunggulan tim tuan rumah.

Inter Milan, meskipun tertinggal, tidak menyerah begitu saja. Anak asuh Simone Inzaghi berusaha menekan balik dengan serangan cepat, namun solidnya lini belakang Milan yang dikomandoi oleh Fikayo Tomori dan Simon Kjær mampu menahan gempuran Inter hingga babak pertama berakhir.

Babak Kedua: Inter Milan Menyamakan Skor

Memasuki babak kedua, Inter Milan meningkatkan intensitas serangan mereka. Inter tampaknya tidak ingin kehilangan poin penuh dalam derby kali ini. Pada menit ke-57, upaya mereka akhirnya membuahkan hasil. Sebuah umpan silang dari Nicolo Barella berhasil disambut oleh De Vrij yang tidak terkawal di dalam kotak penalti. Dengan kepala, De Vrij menanduk bola ke gawang AC Milan, menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Gol tersebut membuat kedua tim semakin bersemangat untuk meraih kemenangan. Milan mencoba merespons dengan menggempur pertahanan Inter melalui serangan-serangan balik cepat. Namun, penyelesaian akhir dari Leão dan Giroud masih bisa digagalkan oleh Onana yang tampil cemerlang di bawah mistar gawang.

Meski kedua tim terus berusaha untuk menambah gol, tempo permainan semakin intens dan saling bertukar serangan. Namun, hingga peluit panjang dibunyikan, tidak ada gol tambahan tercipta. Skor akhir tetap bertahan 1-1.

Kesimpulan

Derby Milan kali ini menjadi laga yang sangat menarik dan penuh drama. AC Milan yang sempat unggul lebih dahulu lewat gol Tinjani Reijnders, harus puas dengan satu poin setelah Lautaro De Vrij menyamakan kedudukan untuk Inter. Hasil imbang ini membuat kedua tim tetap bersaing ketat di papan atas Serie A, dengan Inter sedikit lebih diuntungkan dalam perburuan gelar dan posisi Eropa.

Dengan performa yang solid dari kedua belah pihak, persaingan antara AC Milan dan Inter Milan dipastikan akan terus berlangsung sengit hingga akhir musim. Para penggemar bisa menantikan bagaimana perjalanan kedua tim ini selanjutnya, di mana setiap poin sangat berarti bagi ambisi mereka.